Potensi Wisata Desa Suranadi

POTENSI WISATA DESA SURANADI


1.      Taman Wisata Alam (TWA) Suranadi

TWA Suranadi merupakan hutan konservasi yang ditetapkan berdasarkan SK Mentan No. 646/Kpts/Um/10/76 pada tanggal 15 Oktober 1976 dengan luas kawasan 52 Ha. TWA Suranadi terletak di Jl. Taman Wisata Suranadi, Dusun Suranadi Selatan dengan jarak tempuh kurang lebih 30 menit dari pusat kota Mataram. TWA Suranadi dikelola oleh BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam Provinsi NTB). Potensi alamnya yang relatif terjaga, menjadikan hutan TWA Suranadi memiliki keanekaragaman flora dan fauna yang tinggi. Beberapa pohon tinggi dengan diameter besar, seperti beringin (Ficus sp), garu (Disoxilum sp), terep (Arthocarpus elastica), suren (Toona sureni), kemiri (Aleurites moluccana), purut (Parathocarpus venenoosa), dan pulai (Alstonia scholaris). Kanopi hutan yang relatif rapat menjadikan lantai hutan lembab dan ditumbuhi aneka macam tanaman bawah. Kondisi ekosistem demikian memicu melimpahnya serangga, kadal-kadal kebun dan aneka macam burung. Sementara pepohonan besar dengan percabangan yang banyak menjadi sumber makanan monyet ekor panjang dan menjadi tempat hinggapnya berbagai jenis kupu-kupu. Perakaran pohon yang besar dan berserabut memicu kemampuan menahan air yang masuk di kawasan tersebut, sehingga di TWA Suranadi akan dijumpai banyak mata air yang sanggup memasok kebutuhan air bagi masyarakat sekitarnya. Potensi ekologis sedemikian rupa ini menjadikan Suranadi ditunjukan sebagai kawasan hutan atau wisata pendidikan yang dapat dipadukan dengan aktifitas Camping maupun Wildwatching. Biaya untuk masuk ke dalam TWA adalah Rp. 7.000 untuk hari kerja dan Rp. 5.000 untuk hari libur dengan jam operasional 08.00-17.00 WITA. Di luar kawasan Taman Wisata Alam ini kita dapat menikmati cilok. Harga cilok yang dijual tergantung keinginan pembeli . 

Berikut keindahan alam dan flora fauna yang ada di TWA Suranadi

a.       Danau

b.         Area Camping Ground

c.          Fauna Monyet Ekor Panjang (Macaca Fascicularis)

d.      Ular Hijau Ekor Merah (Trimeresurus insularis)

2.      Kawasan Wisata Hutan Ranget (RTK6)

      Kawasan wisata hutan ranget adalah salah satu destinasi wisata yang ada di Dusun Ranget, Desa Suranadi. Kawasan wisata ini menyediakan objek wisata pemandian mata air yang jernih dan segar sehingga cocok bagi sobat yang mencari tempat untuk berendam dikala cuaca panas. Disekitar pemandian terdapat beberapa lapak yang menjual makanan, minuman dan buah lokal apabila musim panen. Waktu yang ditempuh untuk mencapai kawasan tersebut yaitu 30 menit dari pusat kota Mataram. Harga tiket masuk untuk ke kawasan wisata hutan ranget Rp.5.000.


3.      Wisata Kuliner

     
                

    Desa Suranadi, selain menyuguhkan wisata sejarah, budaya dan religi juga menyuguhkan wisata kuliner Sate Bulayak. Sate Bulayak merupakan makanan khas kecamatan Narmada. Tak begitu berbeda dari sate pada umumnya, sate bulayak berbahan dasar daging ayam, daging sapi, dan jeroan. Daging tersebut kemudian dipotong kecil-kecil lalu ditusuk menggunakan tusuk sate. Kekhasan sate bulayak terdapat pada bulayaknya yaitu lontong yang dililit dengan daun aren atau enau. Konon, bulayak berarti memutar karena cara membukanya terlebih dahulu menekan ujung kulit, lalu diputar. 

     Bulayak berukuran lebih kecil dibanding lontong biasa, bentuknya mengerucut dan dililit secara spiral. Bulayak memiliki tekstur yang lembut dan gurih, rasa tersebut didapat dari penggunaan daun enau sebagai pembungkusnya. Selain itu bulayak juga memiliki aroma yang harum. Untuk membukanya sate bulayak harus dengan gerakan memutar.

    Bumbu kacang yang disajikan pada sate bulayak berbeda dari bumbu kacang sate pada umumnya. Bumbu kacang sate bulayak terbuat dari kacang tanah yang disangrai, ditumbuk, lalu direbus bersama santan serta bumbu-bumbu lain seperti ketumbar, jintan, bawang merah, bawang putih, lada, santan kelapa, kemiri, cabai, dan air jeruk nipis menjadikan bumbu sate bulayak menjadi lebih enak. Rasa bumbu kacangnya mirip dengan bumbu kari dan menonjolkan rasa pedas yang merupakan ciri khas masakan dari Lombok. Harga seporsi sate bulayak Rp. 15.000-25.000. Untuk bisa menikmati sate bulayak dapat langsung mengunjungi Objek wisata religi di depan Taman Wisata Alam Suranadi.

4. Taman Bunga Suranadi



Taman bunga suranadi didirikan oleh I Gusti Lanang Siptha & anak-anaknya. Sejak tahun 2021 dan beralamat di Jl. Pebersihan, Suranadi, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. 83371, lebih tepatnya terletak di bagian barat kantor desa Suranadi. Taman bunga suranadi merupakan tempat rekreasi yang banyak sekali didatangi oleh para wisatawan, di dalam taman bunga suranadi terdapat 2 kolam yang berdampingan, dan terdapat persawahan yang mengelilingi kolam tersebut. Pada bagian depan taman tersebut mata kita sudah dimanjakan oleh berbagai pemandangan alam yang sangat indah. Taman bunga suranadi menyediakan arena kolam berenang, lesehan dan aneka kuliner, makanan nusantara seperti, kolam pancingan dan arung jeram.

Tarif arena yaitu
  • Kolam renang
      Dewasa      : Rp. 15.000
      Anak-anak  : Rp. 10.000
  • Kolam Pancingan 
      Sewa pancing + umpan : Rp. 10.000
  • Arum Jeram : Rp. 20.000
1.      5.     Kolam Renang Sulinadi



             Kolam renang sulinadi didirikan oleh Bapak Ketut Sugiartha sejak tahun 2022 dan beralamat di Jl. Pebersihan, Suranadi, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat. 83371, lebih tepatnya terletak di bagian barat kantor desa Suranadi. Untuk mencapai lokasi tersebut dibutuhkan waktu kurang lebih 30 menit dari pusat kota Mataram. Kolam renang Sulinadi merupakan tempat rekreasi yang banyak sekali didatangi oleh wisatawan, di dalam taman bunga suranadi terdapat 2 kolam yaitu 1 untuk anak-anak dan 1 untuk dewasa. Bagian barat kolam disuguhkan dengan keindahan sawah dan sunset yang memanjakan mata pengunjung. Kolam Renang Sulinadi menyediakan arena bermain untuk anak–anak dan berbagai jenis makanan. 
         Untuk bisa mengunjungi kolam renang sulinadi cukup merogoh kocek sebesar Rp. 10.000 untuk anak-anak dan dewasa serta uang parkir Rp. 2.000. Kolam renang sulinadi kita tidak hanya bisa menikmati suasana kolam dan persawahan saja, tetapi bisa juga untuk melihat matahari terbenam dan keindahan langit seperti gambar di bawah ini:



6. Kolam Renang Mahoni


v        Kolam Renang Mahoni didirikan oleh Bapak Nyoman Sumantri, tahun operasi Agustus 2017 beralamat di Jl. Pebersihan, Suranadi, Kec. Narmada, Kabupaten Lombok Barat, Nusa Tenggara Bar. 83371, lebih tepatnya terletak di bagian barat kantor desa Suranadi. Untuk mencapai lokasi tersebut dibutuhkan waktu kurang lebih 30 menit dari pusat kota Mataram. Fasilitas kolam dewasa 15 x 50, anak-anak 60 x 6 10 m, aula 4, berugak 22, perosotan 2, kantin, tempat karaoke, musholla, kamar ganti 14. Kolam renang mahoni juga memiliki air yang alami tanpa kaporit, pemandangan di kolam renang mahoni sangat indah dan sangat memanjakan mata dengan hamparan persawahan disekitaran kolam tersebut. Biaya untuk masuk ke kolam renang mahoni yaitu Rp. 10.000.



 







Share:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Popular Posts

Cari Blog Ini

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Recent Posts